“Infrastruktur Sistem Informasi Kesehatan”
Makalah
Sistem Informasi Manajemen
“Infrastruktur Sistem Informasi
Kesehatan”
Disusun
Oleh Kelompok 3 :
Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Semester 5
Mata
Kuliah : Sistem Informasi Manajemen
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
PRODI KESEHATAN MASYARAKAT
2017
BAB I
PENDAHULUAN
Sistem Informasi Kesehatan merupakan salah satu bagian
penting yang tidak dapat dipisahkan dari Sistem Kesehatan di suatu negara.
Kemajuan atau kemunduran Sistem Informasi Kesehatan selalu berkorelasi dan
mengikuti perkembangan Sistem Kesehatan, kemajuan Teknologi Informasi dan
Komunikasi ( TIK ) bahkan mempengaruhi Sistem Pemerintahan yang berlaku di
suatu negara. Suatu sistem yang terkonsep dan terstruktur dengan baik akan
menghasilkan Output yang baik juga. Sistem informasi kesehatan merupakan salah
satu bentuk pokok Sistem Kesehatan Nasional ( SKN ) yang dipergunakan sebagai
dasar dan acuan dalam penyusunan berbagai kebijakan, pedoman dan arahan
penyelenggaraan pembangunan kesehatan serta pembangunan berwawasan kesehatan.
Rumusan
masalah dari makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Apa
yang di maksud dengan infrastruktur sistem informasi kesehatan ?
2. Apa
yang dimaksud dengan perangkat keras, perangkat lunak dan sistem informasi
manajemen kesehatan ?
3. Bagaimana
teknologi jaringan komputer sebagai bagian dari infrastruktur sistem informasi
?
Tujuan
dari makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk
mengetahui apa yang di maksud dengan infrastruktur sistem informasi kesehatan.
2. Untuk
mengetahui apa yang dimaksud dengan perangkat keras, perangkat lunak dan sistem
informasi manajemen kesehatan.
3. Untuk
mengetahui bagaimana teknologi jaringan komputer sebagai bagian dari
infrastruktur sistem informasi.
BAB II
PEMBAHASAN
1. Pengertian Sistem Informasi Kesehatan
Sistem
Informasi Kesehatan (SIK) adalah integrasi
antara perangkat, prosedur dan kebijakan yang digunakan untuk mengelola
siklus informasi secara sistematis untuk mendukung pelaksanaan manajemen
kesehatan yang terpadu dan menyeluruh dalam kerangka pelayanan kesehatan kepada
masyarakat. Sistem Informasi Kesehatan adalah suatu sistem pengelolaan data dan
informasi kesehatan di semua tingkt pemerintahan secara sistematis dan
terintegrasi untuk mendukung manajemen kesehatan dalam rangka peningkatan
pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Informasi kesehatan selalu diperlukan
dalam pembuatan program kesehatan mulai dari analisis situasi, penentuan
prioritas, pembuatan alternatif solusi, pengembangan program, pelaksanaan dan
pemantauan hingga proses evaluasi terhadap pelaksanaan program-program
kesehatan.
Sistem Informasi (SI) adalah kombinasi dari
teknologi informasi dan aktivitas personal yang menggunakan teknologi untuk
mendukung operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat luas, istilah sistem
informasi yang sering digunakan merujuk kepada interaksi antara orang, proses
algoritmik, data, dan teknologi. Karena sering diasosiasikan dengan teknologi
informasi, awam kerap lupa bahwa hakikat sistem informasi adalah pada protokol
sistem dan fungsi yang dijalankannya. Sehingga, sebuah perangkat protokol
pengelolaan data tanpa kehadiran komputer atau perangkat elektronik sekali pun
dapat disebut sebagai sebuah sistem informasi. Sistem informasi dan teknologi
informasi (TI) pada dasarnya adalah dua hal yang berbeda. Teknologi informasi
hanyalah satu perangkat alat bantu untuk mempermudah eksekusi operasional dari
sistem informasi.
Protokol merupakan bagian tak terpisahkan dari
sebuah sistem informasi. Protokol adalah seperangkat peraturan atau prosedur
untuk mengirimkan data antara satu bagian sistem ke bagian sistem yang lainnya.
Agar antar bagian dalam sistem dapat mempertukarkan informasi, sebelumnya harus
sudah ada aturan antar perangkat tentang bagaimana struktur informasi atau data
dipertukarkan (dikirim dan diterima). Perangkat struktur data dalam protokol
ini dapat meliputi, namun tak terbatas pada berbagai macam format formulir
isian, format surat, model coretan atau tanda cocok, dan format print-out atau
cetakan.
2.
Pengertian
Infrastruktur Sistem Informasi Kesehatan
Bilamana sistem informasi dipandang sebagai sebuah
struktur, maka ia membutuhkan seperangkat infrastruktur untuk dapat dibangun
dan dijalankan. Infrastruktur adalah kebutuhan dasar fisik dan non-fisik dalam
pengorganisasian sistem struktur. Yang dapat digolongkan sebagai infrastruktur
dalam sisten informasi yaitu :
a. Operator/Perangkat Pelaksana (Brainware)
: Sumber daya manusia adalah dasar primer dari sebuah
organisasi, baik untuk organisasi yang menggunakan teknologi informasi maupun
yang masih mengelola datanya secara manual.
b.
Perangkat Keras (Hardware)
: Komponen ini termasuk mesin tulis, mesin cetak, mesin-mesin klien (PC,
perangkat komputasi yang dapat dibawa ke mana-mana seperti PDA dan laptop) dan
mesin server. Mesin klien kebanyakan menggunakan mikroprosesor Intel atau AMD.
Pasar peranti keras komputer telah semakin pesat pada perusahaan seperti Dell,
HP, IBM yang memproduksi 90 persen mesin dan produsen chip Intel, AMD.
c.
Perangkat Lunak (Software)
: Piranti lunak meliputi juga perangkat aturan dan budaya kerja, serta software
komputer.
d.
Saluran Komunikasi : Sarana
telekomunikasi analog maupun digital merupakan perangkat penghantar sinyal
komunikasi melintasi jarak. Layanan telekomunikasi (terutama telekomunikasi,
kabel, dan telepon perusahaan untuk jalur suara dan akses internet dikuasai
oleh peranti keras jaringan adalah Cisco, Lucent, Nortel dan Juniper Networks).
e.
Pangkalan Data (Database)
: Pusat
penyimpanan data dapat diklasifikasikan sebagai pangkalan arsip data fisik dan
pangkalan data berbasis software. Ada beberapa pilihan peranti lunak manajemen
bisnis data perusahaan, yang berfungsi untuk merapikan dan mengatur data
perusahaan sehingga dapat diakses dan digunakan secara efisien, contohnya
Microsoft (SL Server).
3.
Peranan
SIK dalam Sistem Kesehatan
Menurut WHO, sistem informasi kesehatan merupakan
salah satu dari 6 “building block”
atau komponen utama dalam sistem kesehatan di suatu Negara. Keenam komponen (building block) sistem kesehatan
tersebut adalah:
a. Service delivery
(pelaksanaan pelayanan kesehatan)
b.
Medical
product, vaccine, and technologies (produk medis, vaksin,
dan teknologi kesehatan)
c.
Health
worksforce (tenaga medis)
d.
Health
system financing (sistem pembiayaan kesehatan)
e.
Health
information system (sistem informasi kesehatan)
f.
Leadership
and governance (kepemimpinan dan pemerintah)
Sedangkan
di dalam tatanan Sistem Kesehatan Nasional, SIK merupakan bagian dari sub
sistem ke 6 yaitu pada sub sistem manajemen, informasi dan regulasi kesehatan.
Sub sistem manajemen dan informasi kesehatan merupakan subsistem yang mengelola
fungsi-fungsi kebijakan kesehatan, administrasi kesehatan, informasi kesehatan
dan hokum kesehatan yang memadai dan mampu menunjang penyelenggaraan upaya
kesehatan nasional agar berhasil guna, berdaya guna, dan mendukung
penyelenggaraan ke-6 subsistem lain di dalam SKN sebagai satu kesatuan yang
terpadu.
Adapun sub
sistem dalam Sistem Kesehatan Nasional Indonesia, yaitu:
1) Upaya
kesehatan
2)
Penelitian dan pengembangan kesehatan
3)
Pembiayaan kesehatan
4)
Sumber daya manusia (SDM) kesehatan
5)
Sediaan farmasi, alat kesehatan dan
makanan
6)
Manajemen, informasi, dan regulasi
kesehatan
7)
Pemberdayaan masyarakat
1.
Perangkat
Keras (Hardware)
Pengertian
dari Hardware atau dalam bahasa Indonesia disebut juga dengan nama Perangkat
Keras adalah salah satu komponen dari sebuah komputer yang sifat alat nya bisa
dilihat dan diraba secara langsung atau yang berbentuk nyata, yang berfungsi
untuk mendukung proses komputerisasi.
Hardware dapat bekerja berdasarkan perintah yang telah ditentukan
ada padanya, atau yang juga disebut dengan dengan istilah instruction set.
Dengan adanya perintah yang dapat dimengerti oleh hardware tersebut, maka
hardware tersebut dapat melakukan berbagai kegiatan yang telah ditentukan oleh
pemberi perintah.
Secara
fisik, Komputer terdiri dari beberapa komponen yang merupakan suatu sistem.
Sistem adalah komponen-komponen yang saling bekerja sama membentuk suatu
kesatuan. Apabila salah satu komponen tidak berfungsi, akan mengakibatkan tidak
berfungsinya proses-proses yang ada komputer dengan baik. Komponen komputer ini
termasuk dalam kategori elemen perangkat keras (hardware). Berdasarkan
fungsinya, perangkat keras komputer dibagi menjadi :
a) Input divice (unit masukan)
b) Process device (unit Pemrosesan)
c) Output device (unit keluaran)
d) Backing Storage (unit penyimpanan)
e) Periferal (unit tambahan)
Komponen dasar pada komputer terdiri
dari input, process, output dan storage. Input device terdiri dari keyboard dan
mouse, Process device adalah microprocessor (ALU, Internal Communication,
Registers dan control section), Output device terdiri dari monitor dan printer,
Storage external memory terdiri dari harddisk, Floppy drive, CD ROM, Magnetic
tape. Storage internal memory terdiri dari RAM dan ROM. Sedangkan komponen
Periferal Device merupakan komponen tambahan atau sebagai komponen yang belum
ada atau tidak ada sebelumnya. Komponen Periferal ini contohnya : TV Tuner
Card, Modem, Capture Card.
a.
Unit
Masukan ( Input Device )
Unit
ini berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar ke dalam suatu
memori dan processor untuk diolah guna menghasilkan informasi yang diperlukan.
Input devices atau unit masukan yang umumnya digunakan personal computer (PC)
adalah keyboard dan mouse, keyboard dan mouse adalah unit yang menghubungkan
user (pengguna) dengan komputer. Selain itu terdapat joystick, yang biasa
digunakan untuk bermain games atau permainan dengan komputer. Kemudian scanner,
untuk mengambil gambar sebagai gambar digital yang nantinya dapat dimanipulasi.
Touch panel, dengan menggunakan sentuhan jari user dapat melakukan suatu proses
akses file. Microphone, untuk merekam suara ke dalam komputer.
Data
yang dimasukkan ke dalam sistem komputer dapat berbentuk signal input dan
maintenance input. Signal input berbentuk data yang dimasukkan ke dalam sistem
komputer, sedangkan maintenance input berbentuk program yang digunakan untuk
mengolah data yang dimasukkan. Jadi Input device selain digunakan untuk
memasukkan data dapat pula digunakan untuk memasukkan program. Berdasarkan
sifatnya, peralatan input dapat digolongkan menjadi dua yaitu :
1) Peratalan input langsung, yaitu
input yang dimasukkan langsung diproses oleh alat pemroses. Contohnya :
keyboard, mouse, touch screen, light pen, digitizer graphics tablet, scanner.
2) Peralatan input tidak langsung,
input yang melalui media tertentu sebelum suatu input diproses oleh alat
pemroses. Contohnya : punched card, disket, harddisk.
Unit masukan atau peralatan input
ini terdiri dari beberapa macam peranti yaitu :
Ø Keyboard
Keyboard
merupakan unit input yang paling penting dalam suatu pengolahan data dengan
komputer. Keyboard dapat berfungsi memasukkan huruf, angka, karakter khusus
serta sebagai media bagi user (pengguna) untuk melakukan perintah-perintah
lainnya yang diperlukan, seperti menyimpan file dan membuka file. Penciptaan
keyboard komputer berasal dari model mesin ketik yang diciptakan dan
dipatentkan oleh Christopher Latham pada tahun 1868, Dan pada tahun 1887
diproduksi dan dipasarkan oleh perusahan Remington. Keyboard yang digunakanan
sekarang ini adalah jenis QWERTY, pada tahun 1973, keyboard ini diresmikan
sebagai keyboard standar ISO (International Standar Organization).
Ø Mouse
Fungsi
alat ini adalah untuk perpindahan pointer atau kursor secara cepat. Selain itu,
dapat sebagai perintah praktis dan cepat dibanding dengan keyboard. Mouse mulai
digunakan secara maksimal sejak sistem operasi telah berbasiskan GUI (Graphical User Interface). sinyal-sinyal
listrik sebagai input device mouse ini dihasilkan oleh bola kecil di dalam
mouse, sesuai dengan pergeseran atau pergerakannya. Sebagian besar mouse
terdiri dari tiga tombol, umumnya hanya dua tombol yang digunakan yaitu tombol
kiri dan tombol kanan.
Saat
ini mouse dilengkapi pula dengan tombol penggulung (scroll), dimana letak tombol ini terletak ditengah. Istilah
penekanan tombol kiri disebut dengan klik (click)
dimana penekanan ini akan berfungsi bila mouse berada pada objek yang ditunjuk,
tetapi bila tidak berada pada objek yang ditunjuk penekanan ini akan diabaikan.
Selain itu terdapat pula istilah lainnya yang disebut dengan menggeser (drag) yaitu menekan tombol kiri mouse
tanpa melepaskannya dengan sambil digeser. Drag ini akan mengakibatkan objek
akan berpindah atau tersalin ke objek lain dan kemungkinan lainnya. Penekanan
tombol kiri mouse dua kali secara cepat dan teratur disebut dengan klik ganda (double click) sedangkan menekan tombol
kanan mouse satu kali disebut dengan klik kanan (right click).
Ø Touchpad
Unit
masukkan ini biasanya dapat kita temukan pada laptop dan notebook, yaitu dengan
menggunakan sentuhan jari. Biasanya unit ini dapat digunakan sebagai pengganti
mouse. Selain touchpad adalah model unit masukkan yang sejenis yaitu pointing
stick dan trackball.
Ø Light Pen
Light
pen adalah pointer elektronik yang digunakan untuk modifikasi dan men-design
gambar dengan screen (monitor). Light pen memiliki sensor yang dapat
mengirimkan sinyal cahaya ke komputer yang kemudian direkam, dimana layar
monitor bekerja dengan merekam enam sinyal elektronik setiap baris per detik.
Ø Joy Stick
dan Games Paddle
Alat
ini biasa digunakan pada permainan (games)
komputer. Joy Stick biasanya berbentuk tongkat, sedangkan games paddle biasanya
berbentuk kotak atau persegi terbuat dari plastik dilengkapi dengan
tombol-tombol yang akan mengatur gerak suatu objek dalam komputer.
Ø Barcode
Barcode
termasuk dalam unit masukan (input device). Fungsi alat ini adalah untuk
membaca suatu kode yang berbentuk kotak-kotak atau garis-garis tebal vertical
yang kemudian diterjemahkan dalam bentuk angka-angka. Kode-kode ini biasanya
menempel pada produk-produk makanan, minuman, alat elektronik dan buku.
Sekarang ini, setiap kasir di supermarket atau pasar swalayan di Indonesia
untuk mengidentifikasi produk yang dijualnya dengan barcode.
Ø Scanner
Scanner
adalah sebuah alat yang dapat berfungsi untuk meng copy atau menyalin gambar atau teks yang kemudian disimpan ke dalam
memori komputer. Dari memori komputer selanjutnya, disimpan dalam harddisk
ataupun floppy disk. Fungsi scanner ini mirip seperti mesin fotocopy,
perbedaannya adalah mesin fotocopy hasilnya dapat dilihat pada kertas sedangkan
scanner hasilnya dapat ditampilkan melalui monitor terlebih dahulu sehingga
kita dapat melakukan perbaikan atau modifikasi dan kemudian dapat disimpan
kembali baik dalam bentuk file text maupun file gambar.
Selain
scanner untuk gambar terdapat pula scan yang biasa digunakan untuk mendeteksi
lembar jawaban komputer. Scanner yang biasa digunakan untuk melakukan scan
lembar jawaban komputer adalah SCAN IR yang biasa digunakan untuk LJK (Lembar
Jawaban Komputer) pada ulangan umum dan Ujian Nasional. Scan jenis ini terdiri
dari lampu sensor yang disebut Optik, yang dapat mengenali jenis pensil 2B.
Scanner yang beredar di pasaran adalah scanner untuk meng-copy gambar atau photo
dan biasanya juga dilengkapi dengan fasilitas OCR (Optical Character Recognition) untuk mengcopy atau menyalin objek
dalam bentuk teks.
Ø Kamera
Digital
Perkembangan
teknologi telah begitu canggih sehingga komputer mampu menerima input dari
kamera. Kamera ini dinamakan dengan Kamera Digital dengan kualitas gambar lebih
bagus dan lebih baik dibandingkan dengan cara menyalin gambar yang menggunakan
scanner. Ketajaman gambar dari kamera digital ini ditentukan oleh pixel-nya.
Kemudahan dan kepraktisan alat ini sangat membantu banyak kegiatan dan
pekerjaan. Kamera digital tidak memerlukan film sebagaimana kamera biasa.
Gambar yang diambil dengan kamera digital disimpan ke dalam memori kamera
tersebut dalam bentuk file, kemudian dapat dipindahkan atau ditransfer ke
komputer. Kamera digital yang beredar di pasaran saat ini ada berbagai macam
jenis, mulai dari jenis kamera untuk mengambil gambar statis sampai dengan
kamera yang dapat merekan gambar hidup atau bergerak seperti halnya video.
Ø Mikropon
dan Headphone
Unit
masukan ini berfungsi untuk merekam atau memasukkan suara yang akan disimpan
dalam memori komputer atau untuk mendengarkan suara. Dengan mikropon, kita
dapat merekam suara ataupun dapat berbicara kepada orang yang kita inginkan
pada saat chating. Penggunaan mikropon ini tentunya memerlukan perangkat keras
lainnya yang berfungsi untuk menerima input suara yaitu sound card dan speaker
untuk mendengarkan suara.
Ø Graphics
Pads
Teknologi
Computer Aided Design (CAD) dapat membuat rancangan bangunan, rumah, mesin
mobil, dan pesawat dengan menggunakan Graphics Pads. Graphics pads ini
merupakan input masukan untuk menggambar objek pada monitor. Graphics pads yang
digunakan mempunyai dua jenis. Pertama, menggunakan jarum (stylus) yang dihubungkan ke pad atau dengan memakai bantalan
tegangan rendah, yang pada bantalan tersebut terdapat permukaan membrane
sensitif sentuhan (touch sensitive
membrane surface). Tegangan rendah yang dikirimkan kemudian diterjemahkan
menjadi koordinat X dan Y. Kedua, menggunakan bantalan sensitif sentuh (touch sensitive pad) tanpa menggunakan
jarum. Cara kerjanya adalah dengan meletakkan kertas gambar pada bantalan,
kemudian ditulisi dengan pensil.
b.
Process
Device (Unit Pemrosesan)
Unit
pemprosesan yang berada dalam komputer adalah Central Processing Unit
(CPU). CPU merupakan otak atau pengatur suatu sistem yang mengolah sehingga
menghasilkan informasi. Tiga unsur penting dalam CPU adalah :
1) Primary storage adalah ukuran besarnya processor
atau biasa disebut dengan main memory.
2) Arithmatic logic unit adalah suatu alat yang bertugas
melakukan perhitungan dalam komputer.
3) control unit adalah merupakan suatu alat
pengontrolan yang berada dalam komputer yang memberitahukan unit masukan
mengenai jenis data, waktu pemasukan, dan tempat penyimpanan didalam primary
storage. Control unit juga bertugas memberitahukan kepada arthmatic
logic unit mengenai operasi yang harus dilakukan, tempat data diperoleh,
dan letak hasil ditempatkan.
Perangkat-perangkat unit pemrosesan
yaitu sebagai berikut :
Ø Casing
Casing
adalah kotak pembungkus perangkat keras (hardware) didalam CPU agar
terhindar dari kotoran dan sentuhan tangan.
Ø Power
Supplay
Lower
supplay menyediakan arus listrik untuk berbagai peralatan CPU power supplay
mengkonversi listrik dan menyediakan aliran listrik tetap untuk digunakan
komputer. Kualitas power supplay menentukan kwalitas kinerja komputer. Daya
sebesar 300-400 wat yang disalurkan power supplay biasanya cukup bagi komputer
yang digunakan untuk pengetikan ataupun grafik. Sementara, daya 400-500 watt
dibutuhkan jika komputer bekerja menggunakan banyak menggunakan Periferal (unit
tambahan).
Ø Prosesor
Pengertian
Prosesor atau yang biasanya disebut dengan CPU, adalah otak dari komputer. Processor
adalah sebuah chip yang merupakan pengolah utama dan pusat pengendalian
berbagai perangkat komputer. Prosesor
adalah komponen yang mengeksekusi perhitungan kompleks yang memungkinkan
komputer untuk bisa digunakan menjelajah internet, memutar lagu di iTunes, dan
menjalankan sistem operasi.
Ø Motherboard
Motherboard
atau Papan induk adalah papan sirkuit tempat berbagai komponen elektronik
saling terhubung, motherboard biasa disingkat dengan kata mobo. Motherboard
adalah papan rangkaian utama komputer untuk memasang processor, memory dan
perangkat lainnya.
Pada motherboard inilah perangkat keras seperti Harddisk, ram, prosesor, kartu
grafis, dan perangkat keras lain dihubungkan. Motherboard yang banyak ditemui
dipasaran saat ini adalah motherboard milik PC yang pertama kali dibuat dengan
dasar agar dapat sesuai dengan spesifikasi PC IBM.
Ø Memory
Memory
adalah alat yang berfungsi mengolah data dan intruksi serta menyimpan
informasi. Semakin besar kapasitas memory yang digunakan, semakin banyak
data maupun perintah yang dapat disimpan. Terdapat dua jenis memory, yaitu
sebagai berikut.
1) Read Only Memory (ROM)
ROM adalah suatu tempat penyimpanan
intruksi yang dirancang oleh pembuat komputer. Data dan intruksi dalam ROM
hanyu dapat dibaca dantidak dapat diubah. Kemampuan penyimpanannya tida
tergantung pada arus listrik ROM memiliki batrai sendiri.
2) Random Access Memory (RAM)
RAM adalah tempat penyimpanan data
atau program untuk sementara selama dibutuhkan. Data dalam RAM akan hilang
dengan sendirinya apabila arus listrik dimatikan.
c.
Output
Device (Unit keluaran)
Output
device merupakan peralatan yang berfungsi untuk mengeluarkan hasil pemrosesan
ataupun pengolahan data yang berasal dari CPU kedalam suatu media yang dapat
dibaca oleh manusia ataupun dapat digunakan untuk penyimpanan data hasil
proses. Hasil pemrosesan tersebut dapat digolongkan menjadi empat bentuk, yaitu
tulisan (huruf,angka,simbol khusus), image (dalam betuk grafis
atau gambar), suara, dan bentuk lain yang dapat dibaca oleh mesin (machine-readable
form). Tiga golongan pertama adalah output yang dapat digunakan langsung
oleh manusia, sedangkan golongan terakhir biasanya digunakan sebagai input
untuk proses selanjutnya dari komputer.
Berikut
ini merupakan beberapa output device yang sering digunakan pada seperangkat
komputer.
Ø Monitor
Monitor
komputer adalah salah satu jenis soft-copy
device, karena keluarannya adalah berupa signal elektronik, dalam hal ini
berupa gambar yang tampil di layar monitor. Gambar yang tampil adalah hasil
pemrosesan data ataupun informasi masukan. Monitor memiliki berbagai ukuran
layar seperti layaknya sebuah televisi. Tiap merek dan ukuran monitor memiliki
tingkat resolusi yang berbeda. Resolusi ini lah yang akan menentukan ketajaman
gambar yang dapat ditampilkan pada layar monitor. Jenis-jenis monitor saat ini
sudah sangat beragam, mulai dari bentuk yang besar dengan layar cembung, sampai
dengan bentuk yang tipis dengan layar datar.
Ø Printer
Printer
merupakan sebuah perangkat keras yang dihubungkan pada komputer yang berfungsi
untuk menghasilan cetakan baik berupa tulisan ataupun gambar dari komputer pada
media kertas atau yang sejenisnya. Jenis printer ada tiga macam, yaitu jenis
Printer Dot metrix, printer Ink jet, dan printer Laser jet.
Ø Speaker
Sepaker
di sini pengertiannya sama dengan speaker pada umumnya, Speaker adalah
transduser yang mengubah sinyal elektrik ke frekuensi audio (suara) dengan cara
menggetarkan komponennya yang berbentuk selaput. Speaker adalah unit keluaran yang menghasilkan suara. Pasang
aplikasi pemutar lagu (misalnya winamp), kemudian dengarkan suara yang
keluar dari Speaker komputer.
d.
Backing
Storage (Unit Penyimpanan)
Backing Storage juga disebut penyimpan
cadangan merupakan penyimpan semua informasi non aktif di dalam kompouter,
penyimpanan ini dibedakan atas serial acces contohnya tape drive dan direct
acces contohnya disk magnetic (hardisk), floppy disk (disket), CD/DVD ROM dan
sebagainya. Yang merupakan bagian dari unit penyimpanan adalah sebagai berikut
:
Ø Harddisk
Harddisk terbuat dari lempengan
(piringan) yang dilapisi dengan material yang dapat di magneti pada kedua
sisinya. Harddisk dapat menyimpan data dalam jumlah yang besar dan dapat
dipanggil kembali pada waktu yang singkat.
Ø Floppy
Disk
Floppy disk adalah piringan yang
fleksibel yang terbuat dari mylar yang dilapisi dengan zat ferro oksida. Karena
piringan ini bersifat sangat tipis dan dilapisi plastic, alat ini lebih di
kenal dengan disket, disket hanya mampu menyimpan data dengan ukuran terbatas.
Ø Magneto
Optical
Magneto-optical (MO) adalah gabungan
dari drive magnetic dan optic, dimana data ditulis ke dalam media penyimpanan
dengan bantuan sinar laser dan head magnetic. Perangkat ini tidak popular dalam
masyarakat pengguna komputer.
Ø Optical
disk
Media penyimpanan optikal dengan
menggunakan sinar laser untuk menulis dan mengambil data. Teknologi ini sama
dengan yang digunakan pada teknologi audio VCD karena isinya bersifat permanent
dan tidak dapat dirubah dan dihapus, yang dinakan CD-ROM (compact disc-read
only memory). Namun, sesuai dengan
perkembangan jaman, sekarang banyak pilihan keeping CD yang dapat ditulis dan
dihapus unutk dipakai lagi yang disebut CD-R (compact disc-recordable). dan
CD-RW (compact disc- recordable writeable).
Ø Memory
Memory adalah mekanisme penyimpanan
data yang digunakan oleh computer. Dalam computer semua data terdiri dari
serangkaian angka, komputer menyimpan angka-angka tersebut dalam memory untuk
kemudian digunakan. Memory dalam
computer dibagi menjadi :
1) Internal Memoy : Internal memory
beroperasi pada kecepatan yang sangat tinggi dan dapat diakses secara langsung
oleh CPU, internal memory terkandung di dalam chip computer dan menggunakan IC
untuk menyimpan data. internal memory dibagi yaitu ROM dan RAM.
2) Memory Ekternal : Memory ekternal
juga disebut sebagai media penyimpanan ekternal.
e.
Periferal
(Unit Tambahan)
Unit tambahan, atau sering disebut juga
dengan periferal, merupakan alat yang dapat ditambahkan pada satu unit
komputer, sehingga komputer tersebut memiliki fungsi baru. Karena fungsinya
hanya tambahan, maka tanpa periferal ini komputer tetap dapat berfungsi seperti
biasanya. Periferal adalah perangakat tambahan yang dipasang
pada komputer untuk lebih
mendayagunakan komputer. Perangakat ini ada yang digolongkan sebagtai perangkat
masukan, processor dan perangkat keluaran. Alat ini biasanya berbentuk (Card)
yang harus di pasang pada expantion slot yang terletak di motherboard. Beberapa
perangakat tambahan
yang bisa digunakan diantaranya seperti: modem, music card, dan TV Card.
Contoh
perangkat keras komputer yang termasuk dalam unit tambahan atau periferal
antara lain :
Ø Modem (Modulator Demodulator)
Pengertian
Modulator adalah suatu rangkaian yang berfungsi melakukan proses modulasi,
yaitu proses “menumpangkan” data pada frekuensi gelombang pembawa (carrier signal) ke sinyal
informasi/pesan agar bisa dikirim ke penerima melalui media tertentu (seperti
media kabel atau udara), biasanya berupa gelombang sinus. Dalam hal ini sinyal
pesan disebut juga sinyal pemodulasi. Data dari komputer yang berbentuk sinyal
digital dirubah menjadi sinyal Analog.
Ø Kartu Suara
(Sound Card)
Kartu
suara (Sound Card) adalah suatu perangkat keras komputer yang digunakan untuk
mengeluarkan suara dan merekam suara. Pada awalnya, Sound Card hanyalah sebagai
pelengkap dari komputer. Namun sekarang, sound card adalah perangkat wajib di
setiap komputer. Dilihat dari cara pemasangannya, sound card dibagi 3, yaitu :
1) Sound Card Onboard, yaitu sound card
yang menempel langsung pada motherboard komputer.
2) Sound Card Offboard, yaitu sound
card yang pemasangannya di slot ISA/PCI pada motherboard. Rata-rata, sekarang
sudah menggunakan PCI.
3) Soundcard External, adalah sound
card yang penggunaannya disambungkan ke komputer melalui port eksternal,
seperti USB atau FireWire.
2.
Perangkat
Lunak (Software)
a.
Pengertian
Software
Nama lain dari Software adalah perangkat lunak. Karena
disebut juga sebagai perangkat lunak, maka sifatnya pun berbeda dengan hardware atau perangkat
keras, jika
perangkat keras adalah komponen yang nyata yang dapat diliat dan disentuh oleh
secara langsung manusia, maka software atau Perangkat lunak tidak dapat
disentuh dan dilihat secara fisik, software memang tidak tampak secara fisik
dan tidak berwujud benda namun bisa
untuk dioperasikan.
Pengertian Software komputer adalah sekumpulan data elektronik
yang disimpan dan diatur oleh komputer, data elektronik yang disimpan oleh
komputer itu dapat berupa program atau instruksi yang akan menjalankan suatu
perintah. Melalui sofware atau perangkat
lunak inilah suatu komputer dapat menjalankan suatu perintah.
Software merupakan kumpulan data elektronik yang
disimpan dan diatur oleh komputer, data elektronik yang disimpan komputer bisa
berupa program yang berguna untuk menjalankan suatu perintah. Software ini
tidak bisa dipegang. Contoh dari software yakni :
1) Sistem Operasi : Software yang memang
ada untuk jalur penghubung antara pengguna dengan hardware. Contohnya seperti :
Windows, Linux dan Mac OS.
2)
Software Aplikasi
: Software yang berguna untuk diaplikasikan untuk memenuhi kebutuhan dan
kepentingan pengguna. Contohnya seperti : Microsoft Office, Libre Office dan
sebagainya.
b. Jenis-jenis Software atau Perangkat
Lunak
Software atau perangkat lunak komputer berdasarkan distribusinya
dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu software berbayar, software gratis atau
free (Freeware, free software, shareware, adware) .
Ø Software Berbayar
Software berbayar merupakan perangkat lunak yang didistribusikan untuk tujuan
komersil, setiap pengguna yang ingin menggunakan atau mendapatkan software
tersebut dengan cara membeli atau membayar pada pihak yang mendistribusikannya.
pengguna yang menggunakan software berbayar umumnya tidak diijinkan untuk
menyebarluaskan software
tersebut secara bebas tanpa ijin ada penerbitnya. contoh software berbayar ini
misalnya adalah sistem microsoft windows, microsoft office, adobe photo shop,
dan lain-lain.
Ø Freeware
Freeware atau perangkat lunak gratis adalah perangkat lunak komputer
berhak cipta yang gratis digunakan tanpa batasan waktu, berbeda dari shareware
yang mewajibkan penggunanya membayar (misalnya setelah jangka waktu percobaan
tertentu atau untuk memperoleh fungsi tambahan). Para pengembang perangkat
gratis seringkali membuat perangkat gratis freeware “untuk disumbangkan
kepada komunitasâ€, namun juga tetap
ingin mempertahankan hak mereka sebagai pengembang dan memiliki kontrol
terhadap pengembangan selanjutnya. Freeware juga didefinisikan sebagai
program apapun yang didistribusikan gratis, tanpa biaya tambahan. Sebuah contoh
utama adalah suite browser dan mail client dan Mozilla News, juga
didistribusikan di bawah GPL (Free Software).
Ø Free Software
Free Software lebih mengarah kepada bebas penggunaan tetapi tidak harus
gratis. Pada kenyataannya, namanya adalah karena bebas untuk mencoba perangkat
lunak sumber terbuka (Open Source) dan di sanalah letak inti dari kebebasan:
program-program di bawah GPL, sekali
diperoleh dapat digunakan, disalin, dimodifikasi dan didistribusikan secara
bebas. Jadi free software tidak mengarah kepada gratis pembelian tetapi
penggunaan dan distribusi. Begitu keluar dari lisensi kita dapat menemukan
berbagai cara untuk mendistribusikan perangkat lunak, termasuk freeware,
shareware atau Adware. Klasifikasi ini mempengaruhi cara di mana program
dipasarkan, dan independen dari lisensi perangkat lunak mana mereka berasal.
Perbedaan
yang nyata antara Free Software dan Freeware. Konflik muncul dalam arti kata
free dalam bahasa Inggris, yang berarti keduanya bebas dan gratis. Oleh karena
itu, dan seperti yang disebutkan sebelumnya, Free Software tidak perlu bebas,
sama seperti Freeware tidak harus gratis.
Ø Shareware
Shareware
juga bebas tetapi lebih dibatasi untuk waktu tertentu. Shareware adalah program
terbatas didistribusikan baik sebagai demonstrasi atau versi evaluasi dengan
fitur atau fungsi yang terbatas atau dengan menggunakan batas waktu yang
ditetapkan (misalnya 30 hari) . Dengan demikian, memberikan pengguna kesempatan
untuk menguji produk sebelum membeli dan kemudian membeli versi lengkap dari
program. Sebuah contoh yang sangat jelas dari tipe ini adalah perangkat lunak
antivirus, perusahaan-perusahaan ini biasanya memudahkan pelepasan produk
evaluasi yang hanya berlaku untuk jumlah hari tertentu. Setelah melewati
maksimum, program akan berhenti bekerja dan Anda perlu membeli produk jika Anda
ingin tetap menggunakannya.
Kita
juga dapat menemukan perangkat lunak bebas sepenuhnya, namun termasuk dalam
program periklanan, distribusi jenis ini disebut Adware. Sebuah contoh yang
jelas adalah program Messenger dari Microsoft yang memungkinkan penggunaan
perangkat lunak bebas dalam pertukaran untuk masuk dengan cara iklan banner
atau pop-up.
1.
Pengertian
Sistem Informasi Manajemen Kesehatan
Sistem
informasi kesehatan adalah sebuah kumpulan dari komponen-komponen sistem yang
terintegrasi dengan baik yang mengatur bidang kesehatan. Kadang disebut juga
sistem informasi kesehatan (SIK) atau health
information system (HIS). Pada umumnya unsur-unsurnya dianggap
sudah terintegrasi (build-in) hampir
semua fungsi, unsur atau komponen dari sistem manajemen organisasi secara
keseluruhan, karena dalam setiap tahap pengambilan keputusan dalam proses
manajemen hampir selalu memerlukan dukungan data informasi yang baik
dalam setiap pengambilan keputusan.
Sistem informasi
manajemen kesehatan adalah sebagai bagian dari
sebuah sistem administrasi kesehatan merupakan kesatuan/rangkaian
kegiatan-kegiatan yang mencakup seluruh jajaran upaya kesehatan diseluruh
jenjang administrasi yang mampu memberikan informasi kepada seluruh
komponen pelayanan kesehatan diantaranya adalah :
a.
Pengelola data user, yaitu para
administrator atau manajer kesehatan untuk dasar pertimbangan menentukan
kebijakan dan pengambilan keputusan dalam menjalankan fungsi-fungsi
administrasinya sebagai pengelola dan pelayanan kesehatan.
b.
masyarakat, dalam upaya untuk
meningkatkan kemampuannya untuk menolong dirinya sendiri dalam memenuhi
kebutuhan kesehatannya.
Sumber daya
organisasi antara lain untuk mendukungg sebuah sistem yang baik antara lain, man, money, macine, method, material, dan juga data/informasi. Peran utama
dari data/informasi pada hakekatnya adalah pada dukungannya terhadap
fungsi-fungsi administrasi/manajemen dalam pengelolaan data dan
informasi program kesehatan.
Dalam kehidupan
sehari-hari dapat kita rasakan bagaimana sulitnya menentukan kebijakan atau
pengambilan keputusan yang baik bila data/informasi yang akan dipakai untuk
mendasarinya kurang atau tidak cukup tersedia ketika
dibutuhkan. Tanpa dukungan data/informasi yang baik kebijakan yang
kita ambil akan kurang tepat atau keliru.
2. Tujuan dan Manfaat Sistem Informasi Manajemen
Kesehatan
Upaya pemantapan dan pengembangan sistem informasi
kesehatan ditujukan ke arah terbentuknya suatu sistem informasi kesehatan yang
berhasil dan berdaya guna, yang mampu memberikan informasi yang akurat, tepat
waktu dan dalam bentuk yang sesuai dengan kebutuhan untuk :
a.
Pengambilan keputusan di seluruh
tingkat administrasi dalam rangka perencanaan, penggerakan pelaksanaan,
pengawasan, pengendalian dan penilaian.
b.
Mengatasi masalah-masalah kesehatan
melalui isyarat dini dan upaya penanggulangannya.
c.
Meningkatkan penggunaan dan
penyebarluasan ilmu pengetahuan dan teknologi bidang kesehatan.
1. Pengertian Teknologoi Jaringan Komputer
Teknologi adalah
suatu pengetahuan yang berbasis ilmiah dimana tujuan adanya teknologi ini
adalah sebagai salah satu upaya untuk melakukan sesuatu atau untuk meningkatkan
suatu cara dalam melakukan sesuatu hal, dimana pengetahuan ilmiah disini
merupakan suatu ilmu pengetahuan yang memang erat kaitannya dengan suatu
penemuan dan suatu penggunaan sarana yang memiliki hubungan dengan lingkungan
serta kehidupan sosial. Sedangkan jaringan
komputer adalah salah satu cara yang digunakan untuk dapat menggabungkan
anatar satu komputer dengan komputer yang lainnya dengan tujuan bisa melakukan
sebuah komunikasi dengan memanfaatkan media transmisi kabel jaringan ataupun
jaringan tanpa kabel sekalipun hingga bisa menjadi suatu koloni komputer yang
saling berkaitan didalam satu area.
Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan
lainnya yang terhubung. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel
sehingga memungkinkan pengguna jaringan
komputer dapat saling bertukar
dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Tiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan komputer
dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node. Sebuah
jaringan biasanya terdiri dari 2
atau lebih komputer yang saling
berhubungan diantara satu dengan yang lain, dan saling berbagi sumber daya
misalnya CDROM, Printer, pertukaran file, atau memungkinkan untuk saling
berkomunikasi secara elektronik. Komputer
yang terhubung tersebut, dimungkinkan berhubungan dengan media kabel, saluran
telepon, gelombang radio, satelit, atau sinar infra merah.
Dari kedua pengertian diatas sudah bisa kita tarik
sebuah kesimpulan bahwa teknologi jaringan
komputer adalah salah satu cara untuk menggunakan suatu pengetahuan
ilmiah agar dapat meningkatkan dan menemukan suatu cara serta penemuan suatu
alat yang bisa menghubungkan komputer dengan perangkat komputer lainnya hingga
menjadi suatu rangkaian dalam suatu area dimana tujuan awalnya agar komputer
yang terdapat pada area tersebut bisa melakukan atau menjalin suatu komunikasi,
berbagi file dan informasi serta ditujukan untuk mempermudah suatu pekerjaan.
Perlu anda ketahui juga bahwa perkembangan teknologi
seperti komputer, telepon serta jaringan internet telah memberikan suatu
perubahan yang sangat signifikan akan kehidupan sehari-hari dimana dengan
adanya teknologi ini sangat memungkinkan mengurangi suatu hambatan fisik
untuk melakukan komunikasi dimana pada masalah ini kita sebagai pengguna
teknologi ini bisa melakukan suatu interaksi atau komunikasi dengan bebas tanpa
adanya halangan waktu dan jarak serta bisa dilakukannya secara bebas dengan
melihat skala global.
Namun tujuan awal dari pembuatan
jaringan komputer ini sendiri adalah untuk membangun suatu fasilitas dimana
didalamnya pengguna bisa melakukan aktivitas berbagi sumber daya dan bisa
melakukan pertukaran data / dokumen dan berbagi suatu informasi serta
bisa juga melakukan berbagi pakai perangkat keras seperti printer yang bisa
digunakan secara bersamaan dalam satu jaringan komputer tersebut.
2.
Jenis-Jenis
Jaringan
a.
Local
Area Network (LAN) / Jaringan area Lokal
Sebuah
LAN, adalah jaringan yang dibatasi oleh area yang relatif kecil, umumnya
dibatasi oleh area lingkungan seperti sebuah perkantoran di sebuah gedung, atau
sebuah sekolah, dan biasanya tidak jauh dari sekitar 1 km persegi. Beberapa
model konfigurasi LAN, satu komputer biasanya di jadikan sebuah file server.
Yang mana digunakan untuk menyimpan perangkat lunak (software) yang mengatur aktifitas jaringan, ataupun sebagai
perangkat lunak yang dapat digunakan oleh komputerkomputer yang terhubung ke
dalam network. Komputer-komputer yang terhubung ke dalam jaringan (network) itu biasanya disebut dengan
workstation. Biasanya kemampuan workstation lebih di bawah dari file server dan
mempunyai aplikasi lain di dalam harddisknya selain aplikasi untuk jaringan.
Kebanyakan LAN menggunakan media kabel untuk menghubungkan antara satu komputer
dengan komputer lainnya.
b.
Metropolitan Area Network (MAN) /
Jaringan area Metropolitan
Sebuah
MAN biasanya meliputi area yang lebih besar dari LAN, misalnya antar wilayah
dalam satu Provinsi. Dalam hal ini jaringan menghubungkan beberapa buah
jaringan-jaringan kecil ke dalam lingkungan area yang lebih besar, sebagai
contoh yaitu jaringan Bank dimana beberapa kantor cabang sebuah Bank di dalam
sebuah kota besar dihubungkan antara satu dengan lainnya.
c.
Wide Area Network (WAN) / Jaringan
area Skala Besar
Wide
Area Networks (WAN) adalah jaringan yang lingkupnya biasanya sudah menggunakan
sarana Satelit ataupun kabel bawah laut sebagai contoh keseluruhan jaringan
BANK BRI yang ada di Indonesia ataupun yang ada di Negara-negara lain.
Menggunakan sarana WAN, Sebuah Bank yang ada di Bandung bisa menghubungi kantor
cabangnya yang ada di Hongkong, hanya dalam beberapa menit. Biasanya WAN agak
rumit dan sangat kompleks, menggunakan banyak sarana untuk menghubungkan antara
LAN dan WAN ke dalam Komunikasi Global seperti Internet. Tapi bagaimanapun juga
antara LAN, MAN dan WAN tidak banyak berbeda dalam beberapa hal, hanya lingkup
areanya saja yang berbeda satu diantara yang lainnya.
3.
Jaringan
Telekomunikasi
Perangkat telekomunikasi bertugas
menghubungkan pemakainya dengan pemakai lain. Kedua pemakai ini bisa berdekatan
tetapi bisa berjauhuan. Kalau menilik arti harfiah dari telekomunikasi (tele = jauh,
komunikasi = hubungan dengan pertukaran informasi) memang teknik telekomunikasi
dikembangkan manusia untuk menebus perbedaan jarak yang jauhnya bisa tak terbatas
menjadi perbedaan waktu yang sekecil mungkin.
Perbedaan jarak yang jauh dapat
ditempuh dengan waktu yang sekecil mungkin dengan cara merubah semua bentuk
informasi yang ingin disampaikan oleh manusia kepada yang lainnya menjadi
bentuk gelombang elektromagnetik. Gelombang elektromagnetik dapat bergerak
dengan kecepatan yang sangat tinggi, yakni diruang hampa adalah seratus ribu km
per detik.
Jaringan telekomunikasi adalah
segenap perangkat telekomunikasi yang dapat menghubungkan pemakaiannya (umumnya
manusia) dengan pemakai lain, sehingga kedua pemakai tersebut dapat saling
bertukar informasi (dengan cara bicara, menulis, menggambar atau mengetik) pada
saat itu juga.
Jaringan telekomunikasi terdiri atas dari tiga bagian utama,
yaitu :
a. Perangkat Transmisi
Perangkat transmisi bertugas menyampaikan informasi dari
satu tempaat ketempat yang lain (baik dekat, maupun jauh). Media transmisinya
dapat berupa kabel, serat optik maupun udara, tergantung jarak dari
tempat-tempat yang dihubungkan serta tergantung pada beberapa banyak tempat
yang saling dihubungkan.
b. Perangkat Penyambungan (Switching)
Perangkat penyambungan bertugas agar
pemakai dapat menghubungi pemakai lain sesuai seperti yang diinginkannya.
Perangkat penyambungan disebut masih menggunakan sistem manual bila diperlukan
seorang operator yang bertugas menyambungkan pemakai dengan pemakai lain yang
diingininya.
c. Terminal
Terminal adalah peralatan yang
bertugas merubah sinyal informasi asli (suara manusia atau lainnya) menjadi
sinyal elektrik atau elektromagetik atau cahaya.
Ini diperlukan karena perangkat
transmisi yang mampu menyampaikan informasi tersebut dari satu tempat ketempat
yang lain yang umumnya tidak dekat dalam waktu cepat, memang mempersyaratkan
agar sinyal informasi diubah menjadi sinyal listrik (untuk dilewatkan kabel)
atau menjadi sinyal elektromagnetik (untuk dilewatkan udara) atau menjadi
sinyal cahaya (untuk dilewatkan serat optik).
Perangkat dan media transmisi
sebagai penghubung antara perangkat penyambungan dengan terminal disebut
sebagai JARLOKAT (Jaringan Lokal Akses Tembaga). Untuk sistem analog, biasanya
jaringan kabel lokal menyediakan transmisi kanal telepon analog 4 kHz untuk
setiap saluran pelanggan. Untuk ISDN, biasanya berupa kabel serat optik.
Perangkat dan media transmisi sebagai penghubung antara perangkat penyambungan
dengan perangkat penyambungan di tempat lain disebut jaringan penghubung atau
jaringan interlokal. Jaringan penghubung biasanya berupa jaringan radio
gelombang mikro, komunikasi satelit atau kabel serat optik.
Perangkat penyambungan disebut juga
sebagai sentral. Karena jenis komunikasi yang paling awal yang dilayani sentral
adalah komunikasi telepon maka selanjutnya kita sebut sentral telepon.
4.
Komponen
Teknologi Jaringan Telekomunikasi
Sistem telekomunikasi merupakan kumpulan hardware
dan software yang sesuai (compatible)
yang disusun untuk mengomunikasikan berbagai macam inormasi dari satu lokasi ke
lokasi yang lain. Sistem telekomunikasi saat ini bisa mengirimkan informasi
dalam bentuk teks, image, suara, maupun dalam bentuk video. Suatu perusahaan
layanan telekomunikasi biasanya memberikan biaya yang berbeda untuk setiap
layanan fasilitas layanan informasi yang diberikan. Demikian juga mengenai hardware dan software yang digunakan akan berbeda, bergantung pada jenis
informasi yang akan dikiriman.
a.
Komponen
Sistem Telekomunikasi
1) Komputer
(host) untuk mengolah informasi.
2) Terminal
yang memantau peralatan input/output untuk mengirim dan menerima data.
3) Saluran
komunikasi (kabel,telepon,udara).
4) Software
komunikasi yang mengontrol aktivas input, output, dan mengelola fungsi lainnya
dalam jaringan komunikasi.
b.
Fungsi
Sistem Telekomunikasi
Fungsi dari sistem telekomunikasi adalah untuk
mengirim dan menerima data dari satu lokasi ke lokasi yang lain. Sistem
telekomunikasi harus melakukan beberapa fungsi yang terpisah yang tidak
kelihatan oleh orang yang menggunakannya.
c.
Protocol
Komunikasi dalam satu atau beberapa jaringan
dapat dibayangkan sebagai komunikasi yang terjadi pada saat adanya pertemuan
antara dua atau lebih rombongan dari negara yang berbeda bahasanya dan mereka
tidak dapat berkomunikasi satu sama lain. Agar mereka dapat berkonunikasi maka
perlu digunakan penerjemah yang bisa memahami maksud dar pihak - pihak yang
berkomunikasi.
Jaringan telekomunikasi bisa berjalan bila memiliki
hardware dan software yang sesuai ( cocok satu sama lain) sehingga bisa bekerja
sama untuk mengirimkan infomasi. Agar komponen sistem jaringan yang berbeda
dapat berhubungan satu sama lain maka perlu adanya aturan - aturan yang bisa
disepakati bersama untuk menjembatani perbedaan - perbedaan yang ada.
Fungsi dasar protocol dalam suatu jaringan
telekomunikasi beberapa diantaranya adalah untuk mengdentifikasi setiap
komponen yang menjadi bagian dari sistem jaringan telekomunikasi tersebut,
mengecek formatnya, memeriksa kebenaran dari data yang dikirim, menentukan
apakah data perlu dikirm kembali bila tidak lengkap, atau ada kesalahan, dan
untuk melakukan perbaikan apabila terjadi kesalahan.
d.
Jenis
- Jenis Sinyal
Informasi bergerak melalui sistem telekomunikasi
dalam bentuk sinyal elektromagnetik. Ada dua macam sinyal, yaitu sinyal analog
dan sinyal digital. Sinyal analog adalah sinyal yang berbentuk gelmbang,
sedangkan sinyal digital adalah sinyal yang memiliki bentuk berlawanan. Sinyal
digital ini mengirmkan data dalam dua bentuk berlainan, yaitu 1 dan 0, di mana
1 menunjukkan 'on' dan 0 menunjukkan 'off' sepert pada peralatan elektronk
umumnya. Kebanyakan komputer berkomunikasi dengan menggunakan sinyal digital
sedangkan telepon yang biasa digunakan masih menggunakan sinyal analog.
e.
Jenis
- Jenis Saluran Komunikasi
Saluran komunikas berfungsi sebagai saluran dimana
data dikirimkan dari satu bagian ke bagian lainnya. Saluran dapat menggunakan
berbagai macam media telekomunikasi seperti kabel listrik biasa, kabel
koaksikal, serat optic, gelombang mikro, satelit dan transmisi jarak jauh.
f.
Karakteristik
Saluran Komunikasi
Karakteristik saluran komunikasi membantu efisiensi
dan kemampuan sistem telekomunikasi. Karakteristik ini termasuk kecepatan pengiriman
data, dan mode pengiriman, arah pengiriman.
1) Kecepatan
Pengiriman
Jumlah
total data atau informasi yang dapat dikirimkan melalui saluran komunikasi
diukur dengan bits per detik (BPS). Lebar frekuensi yang dapat ditampung pada
saluran komunikasi dikenal dengan bandwith. Makin besar bandwith makin besar
jumlah data yang dapat ditampung.
2) Mode
Pengiriman
3) Arah
Pengiriman Data
Ada
tiga arah pengiriman data, simplex, half-duplex, dan full duplex.
BAB III
PENUTUP
Sistem Informasi adalah
kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas personal yang menggunakan
teknologi untuk mendukung operasi dan manajemen. Infrastruktur adalah kebutuhan
dasar fisik dan non-fisik dalam pengorganisasian sistem struktur. Yang dapat
digolongkan sebagai infrastruktur dalam sisten informasi yaitu operator
(brainware), perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), saluran
komunikasi, dan pangkalan
data (database).
Hardware merupakan suatu komponen yang ada pada
komputer, bisa dilihat secara kasat mata dan mampu disentuh secara fisik,
contohnya seperti monitor dan printer. Sedangkan Software adalah kumpulan data elektronik yang disimpan dan diatur
oleh komputer, data elektronik yang disimpan komputer bisa berupa program yang
berguna untuk menjalankan suatu perintah. Software ini tidak bisa dipegang,
contohnya seperti Windows dan Microsoft Office.
Teknologi jaringan komputer adalah salah satu cara
untuk menggunakan suatu pengetahuan ilmiah agar dapat meningkatkan dan menemukan
suatu cara serta penemuan suatu alat yang bisa menghubungkan komputer dengan
perangkat komputer lainnya hingga menjadi suatu rangkaian dalam suatu area
dimana tujuan awalnya agar komputer yang terdapat pada area tersebut bisa
melakukan atau menjalin suatu komunikasi, berbagi file dan informasi serta
ditujukan untuk mempermudah suatu pekerjaan.
Pembuatan makalah ini sangat jauh dari
kesempurnaan, karena keterbatasan sumber yang kami peroleh. Sehingga isi dari
makalah ini masih bersifat umum, oleh karena itu saya harapkan agar pembaca
bisa mecari sumber yang lain guna membandingkan dengan pembahasan yang saya
buat, guna mengoreksi bila terjadi kelasahan dalam pembuatan makalah ini.
Komentar
Posting Komentar